Apa Itu Torrent dan BitTorrent??

 

Apa itu torrent??
torrent adalah sistem downloads secara peer to peer atau client per client, maksudnya saling berbagi file antara komputer client 1, client 2, client 3 dan seterusnya tanpa melalui server, dalam artian download file tanpa server yang tetap, tetapi kita dapat mendownload jika komputer client yang lain hidup dan dalam keadaan online. Jadi setiap client otomatis akan menjadi server juga.

Dalam torrent ada istilah yang dinamakan seeder, leech, dan peers.
seeder adalah pemberi file download
leech adalah orang yang mendownload
peers adalah  jumlah total pemberi file download dan orang yang mendownload
Jadi kesimpulan torrent adalah saling berbagi file dalam suatu jaringan yang tidak memilki server download yang tetap, kadang client jadi pendownload dan kadang client jadi pemberi file download. sehingga kecepatan downloadnya tergantung dari si pemberi file download.


Apa itu BitTorrent?? 
BitTorrent adalah perangkat lunak yang memungkinkan pengguna komputer mendistribusikan data ke pengguna yang lainnya melalui Internet. Program ini dikembangkan oleh Bram Cohen dengan menggunakan bahasa program Python dan diperkenalkan pada konferensi CodeCon pada tahun 2002. Lisensi program ini, sejak versi keempat, tunduk pada BitTorrent Open Source License yang merupakan modifikasi dari Jabber Open Source License.

Cara kerja
Sebelum data didistribusikan, program BitTorrent akan menganalisa data tersebut dan seakan-akan membaginya menjadi pecahan-pecahan kecil. Semua informasi tentang ukaran asli dari dokumen dan berapa banyak pecahan yang terbentuk akan disimpan di dalam sebuah file jenis .torrent yang kecil dan mudah di-download lewat Internet. Bagi pengguna komputer lainnya yang ingin mendapatkan file yang sama, mereka bisa menjalankan file .torrent tersebut dan secara cepat atau lambat dokumen yang sebenarnya bisa diperoleh tergantung jenis sambungan Internet yang digunakan.

Karena BitTorrent sudah membagi dokumen tersebut menjadi pecahan yang kecil, bagi pengguna komputer yang belum mendapatkan dokumen secara lengkap tetap bisa membantu mendistribusikannya. Dengan cara ini, pemilik dokumen yang asli tidak harus mengirim seluruh isi dokumen tersebut kepada semua pengguna yang menginginkannya. Cara ini sangat bermanfaat bagi organisasi ataupun perkumpulan yang sering membagi dokumen yang berukuran besar.

Source : Wikipedia

Post a Comment